Langsung ke konten utama

Alangkah Lucunya Negeri Ini

Diliat dari judulnya, mungkin kita pasti ngira kalo gue kali ini bahas tentang film "Alangkah Lucunya Negeri Ini", kan ? Tapi, kali ini gue cuma bahas Alangkah Benarnya Film Itu. Mengapa ? Karena banyak kali masalah ato konflik di negeri ini yang kadang dijadikan parodi, dan setelah di parodi yang nge-kick pemerintah pun, pemerintah pun gak nampak pergerakannya. Tapi, gue gak tau juga ya.

Gue mo kasih tau, masalah ato peraturan di negeri ini yang disalahgunakan. Apa aja itu?

1. Polisi
Kenapa masalah ini gue jadikan nomor pertama? Karena masalah ini kenaknya di kalangan orang awam. Gak tau kenapa polisi dijadikan momok di jalanan. Padahal "katanya" polisi itu adalah orang yang melindungi kita di jalanan (itu sih kata iklan di TV), tapi kenyataannya malah sebaliknya. Jadi momok. Contohnya temen gue yang pernah ditilang polisi. Katanya, pas dia nunggu di simpang lampu lalu lintas (itu pas lagi lampu merah), eh tiba" aja dengan lugunya ato polosnya, ato mungkin bodohnya, ato mungkin saking gak ada ot*knya, seorang polisi yang tadinya ngatur lalu lintas, berjalan ke arah temen gue itu dan langsung mencabut kunci motornya kemudian nyuruh temen gue untuk ngambil tempat di pinggir jalan. wah, gak kebayang banget tuh. Padahal, disitu gak ada razia, dan temen gue gak ada salah. Gak tau gue apa yang dipikiran si polisi itu. Mungkin sih dia liat style temen gue itu, kemudian berharap sesuatu dari temen gue itu (kamu pasti tau hubungan antara style temen gue itu dengan uang)
Nah, di sini kita bisa tau, peraturan  itu bisa menghasilkan uang. Seharusnya, si polisi ini ngeliat yang lain dulu, pengendara yang punya salah. Dan selain itu, kalo emang temen gue itu salah, kenapa harus minta uang ????? Kenapa gak melalui jalur hukum resmi, yaitu pengadilan ???????? Kenapa dia bilang "Bayar sekarang atau di pengadilan?"

2. Korupsi
Nah, ini dia yang paling ditunggu". Berita korupsi adalah berita yang gak pernah ada habisnya di negeri Indonesia Raya ini. Kalo di TV gak ada berita korupsi, berarti hak siarnya ditunda (lho?). Nah, itulah dia. Baru" ini kita dihangatkan berita tentang Bank century, kemudian muncul masalah baru lagi (bisa dibilang muncul selebritis baru), yaitu Bang Gayus Tambunan. Huh, Gayus adalah orang yang suka cari masalah. gak buat masalah, maka dia gak senang. Contohnya di pengadilan beberapa waktu lalu, dia meminta  untuk jadi polisi apa gitu untuk menghilangkan korupsi di Indonesia asalkan dia dibebaskan. Walah, padahal dia sendiri gak sadar kalo dia dijadikan ikon Koruptor.Mungkin di masa depan, gambar korupsi bukan lagi gambar tikus makan uang, tapi gambar Gayus lagi pake kipas Uang di Bali.

Satu lagi masalah yang ada pada kita. Rakyat Indonesia selalu menghina diri sendiri. Misalnya, ketika kita melihat betapa bersihnya kota Tokyo, kita pasti bilang: "Indonesia mana bisa kayak gitu" dan masih banyak contoh" lain.

Terus ada lagi, Indonesia bisanya cuma mengkritik pemerintah. Contohnya, ketika terjadi bencana di Yogyakarta misalnya, rakyat Indonesia rata" pada nyalahkan SBY sebagai presiden. Kenapa harus SBY yang harus disalahkan? Cak kita nanyak pada diri masing"

Dan tahukah kamu? Indonesia kurang menghargai orang pintar. Banyak anak" bangsa yang harumkan nama Bangsa dalam bidang ilmu pengetahuan, tapi mereka gak terkenal (walopun ada sebagian yang terkenal). Dan parahnya lagi, Pak B.J. Habibie menemukan hukum fisika di bidang apa gitu (kalo gak salah bidang pesawat gitu). Orang" Eropa nyebut itu hukum Habibie. Dan orang" Eropa itu make hukum itu. Tapi, Indonesia? Banyak yang gak tau kalo Habibie udah menemukan hukum fisika.

Ayo, marilah kita sama" bangkitkan negeri ini. Minimal, gak menkritik doang.

Komentar